Daftar Blog Saya

Minggu, 06 November 2016

Jadul Itu Ngangenin


Jika kamu merasakan kerinduanku...pasti umurmu pun tak lagi muda. Jika rasaku ini sama denganmu...kupastikan kita masih generasi sezaman atau beda-beda tipis juga memungkinkan. Kamu tahu bagaimana datangnya rindu?? Kata pak Mario “rindu muncul karena kebiasaan-kebiasaan yang tetiba terputus”.
 Bisa jadi....tapi iya kan???
Misalnya kita rindu main petak umpet, lompat tali atau boneka-bonekaan saat kita mulai beranjak remaja, kita rindu masa putih abu-abu saat mulai merasakan dunia perkuliahan, bisa juga kita rindu senyum dan jalan bareng dengan sahabat kita saat jarak mulai memisahkan. Tepatnya rindu muncul karena kebiasaan-kebiasaan yang makin sulit kita lakukan. Begitu juga rinduku ini. Seperti rindu pada someone, rindu akan hal-hal jadul bisa jadi sweet memori bagi kita.

Coba jawab pertanyaan-pertanyaan berikut:
Kira-kira kapan ringtone sms hp mu berbunyi selain dari operator??
Coba ingat lagi, kapan terakhir sahabat karibmu mengirim pesan di hp mu?
Kapan terakhir hp mu berkirim sms-sms motivasi, rapat pekanan, tugas kuliah atau pekerjaan kantor?
Rasanya cukup lama hal itu tak terjadi bukan??
Jawabannya bukan karena hal itu tak lagi pernah terjadi atau pertemanan-pertemanan yang mulai memudar. Tapi...karena zaman yang telah berganti, cara yang mulai berubah. Saat pesan-pesan kita dari hp tergantikan dengan berbagai aplikasi modern (BBM, WA,Line, Phat, Insta dkk) saat itu pula kerinduan ini bisa saja muncul, karena pasti ada sensasi berbeda dari setiap jenisnya. Tapi jujur saja saat sulit adalah saat terbaik dalam sebuah hubungan, karena kedekatan dan saling menguatkan terjadi di masa sulit. Tepatnya kenangan-kenangan kita dengan penuh kejadulan dan keterbatasan merupakan bagian terindah dalam step hidup kita. Jadi tak ada yang salah dengan rindu pada kejadulan...karena ia bagian dari kenangan. Mungkin ada yang menyeletuk “indah untuk dikenang bukan berarti untuk diulang”.
Saatnya mengatakan untuk tetap santun dengan gadget, makin keren dengan kemajuan, makin cerdas dengan tekhnologi...tetap proporsional sesuai porsinya, tidak berlebih-lebihan dengan era ini. Nikmati bukan berarti lalai...menikmati bukan berati lupa pada esensi.
Let’s Be Smart Guysss!!!
#Aku_TetepRindu




Tidak ada komentar:

Posting Komentar