Daftar Blog Saya

Sabtu, 25 Januari 2014

Mujahidah Masa Kini

Kitakah sang mujahidah masa kini??

Bismillah semoga kita bagian dari mereka. Bagian dari para shalihat di negeri para syuhada yang hari ini berjuang dengan harta dan jiwanya. Semoga semangat kita tak kalah dengan ummahat di negeri berkonflik sana yang tetap memancarkan shalihatnya di tengah desingan peluru, ledakan bom ataupun pembantaian lainnya. selalu saja bulir bening itu keluar dengan sendirinya saat video-video perjuangan para mujahidah itu diputarkan. Letupan semangat untuk menshalihatkan diri kian tak terbendung di kala para MUJAHIDAH dan SAHABIYAH adalah orientasinya.
Malu Rasanya kalaulah melihat diri ini yang semakin tak sebanding dengan mereka ya Rabb...maka bantulah kami, tuntunlah kami untuk memantaskan diri kami berdampingan dengan mereka para syuhada.

Allah telah ciptakan muslimah dengan segala kekurangan dan kelebihannya. Maka lantunan syukurlah yang senantiasa kita lafazkan tatkala peran-peran kita dalam pos-pos dakwah ini juga sama nilainya dengan mereka para mujahid. Tatkala keimanan dan ketakwaan itu adalah modalnya.

 ” Sesungguhnya laki-laki dan perempuan-perempuan muslim, laki-laki dan perempuan-perempuan mukmin, laki-laki dan perempuan-perempuan yang taat, laki-laki dan perempuan-perempuan yang benar, laki-laki dan perempuan-perempuan yang penyabar, laki-laki dan perempuan-perempuan yang khusyuk, laki-laki dan perempuan-perempuan yang rajin bersedekah, laki-laki dan perempuan-perempuan yang berpuasa, laki-laki dan perempuan-perempuan yang memelihara kehormatannya, laki-laki dan perempuan-perempuan yang senantiasa menyebut (nama) Allah, telah disiapkan oleh Allah sebuah ampunan dan pahala besar” (al Ahzab: 35)."

Hati ini sering risau tatkala perbuatan kita ini masih banyak peluang ketidakberkahan, atau bahkan celah dosa. Sesungguhnya sehebat apapun amal yang dikerjakan, tanpa keberkahan didalamnya maka rasanya akan kering, dan rasanya akan hambar. sesungguhnya jaminan syurga itu belum kita dapatkan, maka teruslah beramal kebaikan dengan niatan Rabb mu. Ingatkah kita akan kerisauan Nasibah Binti Ka'ab yang mengingikan kebersamaan dengan Rasulullah di syurga-Nya dan meminta Rasullah untuk mendo'akannya dan Berdoalah Rasulullah, “Ya Allah jadikanlah mereka teman-temanku di surga nanti.” Mendengar doa Rasulullah itu, Nasibah berkata: “aku tidak akan merasa resah setelah ini, dan aku tak akan merasa menderita karena permasalahan-permasalahan duniawiku.

Hari  ini kita bukanlah muslimah pilihan yang langsung dido'akan Rasulullah. Maka, seharusnya keresahan itu akan semakin menghinggapi diri-diri kita untuk senantiasa memicu kita untuk memperbanyak amal dan mengupgrade iman.

semoga kita...kitalah MUJAHIDAH itu.
Sosok shalihat yang dengan melihatnya bertambah-tambah syukur itu terucap
semoga kita...kitalah sang Mujahidah itu
yang lembut tuturnya, baik akhlaknya serta tangguh dan tegas dalam bertindak

Bismillah....bismillah Sist, dind...
semoga Allah melayakkan diri kita untuk bersanding dengan mereka para syuhada di jannah-Nya kelak

Memori 25_Jan_2014, senja itu.
Semoga Allah sematkan gelar MUJAHIDAH untuk kita ....aamiiin.




 




Tidak ada komentar:

Posting Komentar