Dari keluarga Hingga Syurga....

Alhamdulillah ada yang membahagiakan kalau 22 Desember hadir. Ramai sekali postingan keluarga, tentang ibunya... Istrinya, foto bersama anak-anak itu mengharukan sekaligus menyegarkan.

Iya... Setidaknya menyegarkan mata dan fikiran, sekaligus pencerahan bahwa masih banyak keluarga yang bahagia, anak anak yang cinta ibunya, menantu yang sayang mertuanya. Penat rasanya melihat berita berita menyedihkan tentang keluarga muda yang diambang perpisahan "a*m* dan T**y. Sedihnya dua duanya masih muda,dan cek cok yang terjadi berimbas buruk terhadap agama dan pernikahan.

Tempo hari ada acara keluarga yang ditaja temen temen RKI INHU. Qodarullah walaupun tidak berkesempatan hadir, tapi dikirimkan Oleh oleh photo cantik dan bersahaja dari para peserta.

Diam-diam ada banyak ibrah dari poto-poto meneduhkan Ini.

Bahwa berkeluarga itu tempat berbagi  rasa

Berkeluarga adalah Tempat belajar sama-sama

Berkeluarga tak melulu soal cinta Dan maunya kita, tapi butuh Allah sebagai Pemilik semesta

Ada latihan bertahan dan mengambil resiko dari wajah para ustadz/ah.

Seni belajar dan mempertahankanpun tak cukup hitungan tahun,bahkan puluhan tahun yang telah dilalui sekalipun masih kental nuansa belajarnya.

Keluarga dengan cita-cita syurga adalah Keluarga yang penuh dengan semangat juang bersama dari setiap aktifitasnya.

Barakallhu
Barakallhu
Semoga dikekalkan selalu menjadi bagian keluarga pejuang kebaikan  ustad/ah guru -guru dalam kebaikan  😊

Oya apa yang pertama kali dirasakan saat melihat foto Ini??

Kalau saya "semangat"

Sambil melipir koreksi tugas kuliah bunsay yang bulan ini baru bertahan di badge "YE".
Sekali lagi jadi teringat obrolan di kelas Bunsay, sejatinya mempelajari ilmu pengasuhan benar-benar bagian yang harus diperjuangkan. Karena Ini bagian tantangan akhir zaman yang membutuhkan kemampuan tenaga dan fikiran.

Lha ilmu tentang jodohnya ???

Itu sudah jelas dan pasti diomongin Allah..

"Wanita-wanita yang tidak baik untuk laki-laki yang tidak baik, Dan laki laki yang tidak baik adalah untuk wanita yang tidak baik Pula. Wanita yang baik untuk laki laki yang baik dan lelaki yang baik untuk wanita yang baik. (Qs. An Nur: 26)

Dan mencintai proses belajar adalah cara bertahan tanpa keluhan. 

Happy long weekend 

Ditulis dengan harap penuh pada keluarga keluarga peradaban... 

23 Desember 2017